Selasa, 22 April 2014

APLIKASI KOMPUTER STATISTIK


BERBAGAI CARA UJI NORMALITAS

Ada dua cara untuk menguji normalitas data, cara pertama menggunakan grafik, cara kedua menggunakan uji statistik.

A.      Cara menggunakan grafik:
1.    Menu utama SPSS pilih Graph, kemudian Legacy Dialogs dan Histogram
2.    Di layar akan muncul tampilan windows histogram
3.    Isi nama variabel yang mau uji kenormalannya, apabila variabel yang ingin diuji lebih dari satu, cara mengujinya satu per satu.
4.    Kemudian klik OK

      Contoh grafik output normal

Contoh grafik output tidak normal
Apabila data  sudah berbentuk seperti lonceng berarti diasumsikan bahwa data sudah normal.

A.      Uji statistik  ada dua cara, menggunakan nilai kurtosis dan skewness atau menggunakan kolmogrov smirnov.

ü  Cara menggunakan uji kurtosis dan skewness:
1.        Pilih menu analyze ---> descriptive statistics ---> descriptive
2.        Masukan variabel yang ingin diuji (variabel yang dimasukkan bisa lebih dari satu)
3.        Pilih option, centang option kurtosis dan skewness dan variable list
4.        Klik Continue,
5.        Pilih Ok!

Apabila sudah muncul  nilai kurtosis dan skewnessnya, kemudian guakan  cara manual, yaitu cari nilai zskew dan zkurt menggunakan rumus:

Zskew = (angka di kolom statistic)/ √6/ n (jumlah datanya)
Zkurt = (angka di kolom statistic)/ √6/ n (jumlah datanya)

Dari hasil perhitungan tersebut bandingkan dengan nilai kritisnya. Apabila lebih besar berarti datanya tidak normal. Dan sebaliknya apabila data tersebut lebih kecil atau sama dengan nilai kritisnya maka data tersebut dikatakan normal.

ü  Cara Uji Statistik Kolmogrov Smirnov:
1.        Dari menu utama pilih analyze, pilih non-parametric test, kemudian pilih one-sample-K-S
2.        Muncul tampilan windows one sample Kolmogrov-Smirnov test
3.        Isi variabel yang mau diuji,  pilih normal di kolom test distribution, klik OK!

Kemudian lihat  kolom “Asymp. Sig (2-tailed)” apabila nilainya > 0,05 berarti data tersebut normal, dan apabila nilainya di bawah 0,05 maka data tersebut tidak normal.

 CARA MENORMALKAN DATA YANG TIDAK NORMAL
1.  Bersihan data Mentah
Lihat distribusi datanya, kemudian lihat data yang outlier(beda dari pada yang lain) misalnya frequency-nya hanya 1 responden, kemudian lihat data aslinya pada pola jawabannya (misalnya dia menjawab setuju saja, atau tidak konsisten untuk pertanyaan yang mirip, banyak pertanyaan yang tidak dijawab atau missing data, dll) apabila data seperti itu telah ditemukan langkah selanjutnya yaitu mendelete data responden tersebut. Kemudian cek normality datanya (menggunakan gambar dan tabel skewness dan kurtosis)
2.    Transformasi Data
1.    Lihat bentuk histogram data yang tidak normal. Kemudian bandingkan histogram data yang telah dibuat dengan histogram data yang ada di bawah ini:

Cara transformasi datanya berbeda-beda, sesuai dengan urutan di bawah ini:
k adalah nilai tertinggi (maksimum) dari data mentah (x), pada data view SPSS buat kolom baru untuk nilai k tersebut.

Setelah mengidentifikasi jenis histogram dan cara transformasinya, kemudian lakukan langkah-langkah berikut:
1.    Dari menu utama pilih transform, kemudian pilih compute
2.  Apabila sudah muncul tampilan windows compute variabel, pada target variabel masukan nama variabel hasil transformasi yang dinginkan, tetapi tidak boleh lebih dari 8 karakter.
3. Pada function group pilih all kemudian pada function special variables pilih sesuai jenis transformasi yang diperlukan, apabila Moderate positive  pilih SQRT, apabila data tersebut substansial positive pilih LG10, dst.
4.    Masukkan pilihan tersebut ke kotak numeric expression gunakan tanda panah yang tersedia.
5.    Pada type & label pilih variabel yang ingin ditransform
6.    Klik OK
7.  Kemudian cek  data viewer. Akan muncul variabel baru dengan nama yang telah ditentukan (pada langkah 2).
8.    Lakukan uji normalitas ulang untuk variabel baru tersebut.


1 komentar:

  1. kak data x yang dimaksud itu kan data mentah itu jumlah data mentah atau apanya? trus nih yang nilai k nilai maksimum dari data mentah kan cuma satu nih apa iya haus dibikin dikolom baru? trus mau tanya lagi buat 1/k kan itu inverse ya itu pake function spesial variabel yang mana? maksudnya nama spesifiknya idf.normal kah atau apakah terima kasih semoga dijawab

    BalasHapus